Pengertian Seni Musik Bagi Para Ahli - Jaga Music

Pengertian Seni Musik Bagi Para Ahli

Pengertian Seni Musik Bagi Para Ahli





  •     Pengertian Seni Musik

“Seni musik ialah suatu wujud yang hidup dari beberapa kumpulan ilusi dan alunan suara”Sylado (1893:12). Lebih jelasnya ia mengatakan bahwa alunan musik dan nada yang berjiwa dapat menggerakkan isi hati sang penikmatnya.

“Seni musik adalah suatu yang membuahkan hasil karya seni, berupa bunyi berbentuk lagu atau komposisi yang mengungkapkan pikiran serta perasaan penciptanya lewat unsur - unsur pokok musik, yakni irama, melodi, harmoni, serta bentuk atau susunan lagu dan ekspresi sebagai satu kesatuan”. Jamalus (1988:1)

Musik berasal dari nama Dewa Muse (Nama Dewa Mitologi Yunani Kuno). Dewa ini mewakili cabang seni dan ilmu pengetahuan. Selain itu, Banoe (2003:288) berpendapat bahwa “Seni musik adalah cabang seni yang menjelaskan tentang berbagai macam suara dalam pola yang dapat diapahami oleh manusia”.

“Seni musik adalah curahan kemampuan tenaga penggambaran yang berasal dari gerakan rasa dalam satu rentetan nada (Nelodi) yang memiliki irama”. Aristoteles

 “Seni musik adalah ilmu pengetahuan serta seni mengenai kombinasi ritmik dan beberapa nada, baik vokal ataupun instrumental yang mencangkup melodi serta harmoni sebagai ekspresi dari segala sesuatu hal yang menginginkan diungkapkan terlebih dalam segi emosional”. David Ewen

Komponis dari Amerika ini menyatakan bahwa “mengenal musik bisa menambah pengetahuan dan pandangan, selain juga mengenal banyak hal lain di luar musik. Pada pengenalan terhadap musik akan meningkatkan suatu rasa penghargaan akan nilai seni, selain menyadari akan dimensi lain dari sebuah kenyataan yang selama ini tersembunyi”. Dello Joio

“Seni musik adalah ilmu dan seni dari paduan ritmis beberapa nada, vokal ataupun instrumental yang melibatkan melodi dan harmoni untuk mengungkapkan apa saja yang mungkin, namun khususnya yang bersifat emosional”. Lexicographer

Seorang filsuf asal Jerman ini berpendapat bahwa “Seni musik adalah melodi yang syairnya berupa alam semesta”. Shcopenhauer

Suhastjarja adalah dosen senior di Institut Seni Indonesia Yogyakarta, tamatan Peabody Institute Amerika.Menurutnya “Seni musik yakni suatu ungkapan rasa indah manusia dalam bentuk konsep pemikiran yang bulat, tentang bentuk wujud nada atau suara lainnya yang mengandung sebuah ritme dan harmoni serta memiliki suatu bentuk dalam ruang dan waktu yang dikenal oleh diri sendiri dan manusia lain dalam suatu lingkungan hidupnya sehingga dapat dimengerti dan dinikmatinya”. Suhastjarja

“Seni musik adalah sebuah bunyi yang teratur, bukan saja bersifat moral normatif, melainkan juga diakui selaras yang berdasarkan penghitungan para ahli ilmu fisika”. Adjie Esa Poetra

Menurut Wikipedia “Seni musik adalah suara yang disusun sedemikian rupa hingga mengandung irama, lagu dan keharmonisan terutama dari suara yang dihasilkan alat-alat yang dapat menghasilkan irama”. Wikipedia

“Seni Musik adalah ilmu atau seni yang menyusun nada atau suara ke dalam urutan, kombinasi dan hubungan temporal untuk menghasilkan komposisi atau susunan yang mempunyai kesatuan dan kesinambungan”. KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia)


  •     Fungsi Seni Musik

1. Seni Musik Sebagai Sarana Ekspresi Diri
Seorang musisi akan lebih mudah meluapkan atau meluapkan perasaannya lewat musik. Di samping untuk mengisyaratkan bakatnya, ekspresi perasaan melalui musik akan lebih mudah dirasakan.
Apalagi semisal musik tersebut berupa vokal yang berisi lirik yang tersusun elok dan mudah dipahami, disertai dengan iringan nada yang mewakili pengungkapan yang akan dikeluarkan. Misalkan jikalau hendak meluapkan sedih, irama yang dimainkan berupa irama yang bertempo pelan dan halus. Sebaliknya, semisal irama tersebut cepat dan menggebu-gebu biasanya mewakili luapan senang dan bahagia.

2. Seni Musik Sebagai Sarana Hiburan
Musik sangat efisien dalam menghibur. Selama suatu musik tersebut dianggap elok, sudah pasti musik tersebut dapat menghibur. Seseorang bahkan memerlukan musik untuk menghibur diri jika sedang bosan ataupun sedih. Lebih dari menghibur, musik juga dapat melalaikan manusia dari kehidupan sehari-harinya.

3. Seni Musik Sebagai Sarana Terapi
Musik sebagai terapi awal mulanya diperkenalkan pada perang dunia ke-II untuk memulihkan korban perang. Kini musik banyak digunakan untuk terapi penyakit mental atau kelumpuhan organ tubuh. Musik juga dapat berguna untuk menyegarkan sejenak sistem pola otak setelah lama dimanfaatkan saat bekerja.

4. Seni Musik Sebagai Sarana Upacara
Musik di Indonesia, pasti akan selalu berkaitan erat dengan upacara-upacara tertentu seperti perkawinan, kelahiran, kematian, serta upacara spiritual dan kenegaraan. Di beberapa daerah, bunyi dari suatu alat musik diyakini memiliki unsur magis.

5. Seni Musik Sebagai Sarana Komersial
Bagi para seniman, musik merupakan salah satu pundi-pundi penghasilan. Mereka merekam hasil karya mereka dalam bentuk pita kaset atau CD.
Kemudian, karya mereka akan dijual ke pasaran. Dari hasil penjualannya ini mereka mendapatkan penghasilan untuk memenuhi kebutuhan hidup. Tidak hanya dalam media kaset dan CD. Para seniman juga melakukan pementasan yang dipungut biaya.
Musik juga sering dikontrak sebagai soundtrack sebuah film atau biasa disebut OST (Original Soundtrack). Biasanya musik yang dijadikan sebagai OST mempunyai keterkaitan terhadap film berupa keterkaitan kisah yang dapat meluapkan isi dari film tersebut. Bahkan musik juga sering dimanfaatkan sebagai OST dari sebuah Iklan, baik itu di televisi maupun radio.

6. Seni Musik Sebagai Sarana Tari
Musik acap kali cocok bila dikaitkan dengan tarian. Keduanya saling berkaitan dengan adanya kesamaan struktur dan ritme satu diantara keduanya, suatu tarian tanpa disertai irama musik akan terasa hampa (kosong) dan menyulitkan bagi sang penari.
Tatkala penari mendemokan gerak tarinya dibutuhkan tempo dan ritme agar gerakannya elok. Di Indonesia, bunyi-bunyian atau musik dibuat oleh penduduk untuk mengisi tarian-tarian lokal.
Oleh karena itu, kebanyakan tarian daerah di Indonesia hanya dapat diisi oleh musik daerah nya sendiri. Barangkali di luar negeri juga seperti itu. Seperti dansa, ballet dan dan lain sebagainya.

7. Seni Musik Sebagai Sarana Pendidikan
Sebagai media pendidikan, musik digunakan dalam proses belajar di sekolah. Musik dimanfaatkan untuk meningkatkan rasa cinta tanah air kepada para siswa melalui lagu-lagu perjuangan.
Tak hanya itu itu, lagu daerah juga bisa digunakan untuk pendidikan siswa dalam hal meningkatkan sikap tenggang rasa terhadap perbedaan suku, ras dan agama.
Dalam pendidikan, musik juga dapat dimanfaatkan sebagai media peningkatan diri siswa. Musik juga bisa mencetak kepribadian yang baik untuk seseorang. Seperti yang dikatakan oleh Bung Hatta, bahwasanya musik dapat menanamkan perasaan halus dan budi yang halus dalam jiwa manusia.
Dengan musik, jiwa lebih mempunyai rasa akan harmoni dan irama. Diantara keduanya ialah landasan yang bagus untuk menanamkan rasa keadilan.
Namun dalam pendidikan musik, mesti dijauhkan lagu-lagu yang bersifat melemahkan jiwa serta mudah menanamkan nafsu buruk.

8. Seni Musik Sebagai Sarana Komunikasi
Di beberapa daerah di Indonesia, nada instrumen tertentu yang memiliki arti tertentu juga untuk anggota golongan masyarakatnya. Bunyi-bunyian itu mengandung pola ritme tertentu yang menandakan bahwa ada suatu kejadian atau kegiatan yang ingin dibagikan kepada penduduk. Instrumen yang sering dipakai dalam penduduk Indonesia adalah seperti kentongan, bedug di surau, dan lonceng di gereja.

9. Seni Musik Sebagai Sarana Kreativitas
Kreatif ialah sifat yang murni ada pada diri manusia yang dikaitkan terhadap skill atau kekuatan untuk menciptakan. Sifat kreatifitas ini selalu diperlukan untuk mengiringii kepribadian manusia dalam rangka memenuhi keperluannya.

Baca juga :"Fungsi Seni Musik Bagi Masyarakat".


  •      Unsur - Unsur Seni Musik

1. Melodi
Melodi yaitu suatu kesatuan frase yang terdiri dari bunyi-bunyi dengan urutan, interval, dan tinggi rendah yang tersruktur. Diantara unsur-unsur seni musik yang lain, melodi dinilai sebagai unsur yang menjadi daya tarik musik itu sendiri.
Adapun untuk menciptakan melodi, para musisi biasanya menggunakan perkusi atau media musik melodis lainnya seperti piano, gitar, atau bonang.

2. Irama
Irama (ritme) ialah pergantian panjang pendek, tinggi rendah, dan keras lembut nada atau suara dalam suatu gugusan musik. Secara sederhana, irama dapat dapat diartikan sebagai penentu ketukan dalam musik.
Adapun munculnya unsur seni musik yang satu ini biasanya dikarenakan oleh pengulangan suara, panjang pendek kata dalam lagu, atau karena pergantian tekanan-tekanan kata.

3. Birama
Birama merupakan unsur seni musik yang berupa ketukan atau ayunan berulang-ulang yang datang dengan teratur pada waktu yang sama.
Penulisan birama acap kali ditulis dalam angka pecahan seperti 2/4, 3/4, 2/3, dan seterusnya. Angka di atas tanda “/" (pembilang) menyiratkan jumlah ketukan, sedangkan angka di atas tanda “/" (penyebut) menyiratkan nilai nada dalam satu ketukan.
Birama yang nilai penyebutnya genap disebut birama bainar, sedangkan birama yang penyebutnya ganjil dinamakan birama ternair.

4. Harmoni
Harmoni ialah sekumpulan nada yang bila dimainkan bersama-sama menjadi suara yang enak di dengar. Harmoni juga bisa didefinisikan sebagai suatu deretan akord-akord yang disusun senada dan dimainkan sebagai iringan musik.

5. Tangga Nada
Tangga nada ialah deret nada yang disusun berjenjang dan dimainkan sebagai unsur penting dalam pertunjukan seni musik. Ada 2 jenis tangga nada, yaitu tangga nada diatonis dan tangga nada pentatonis.
Tangga nada diantonis adalah tangga nada yang tercipta dari 7 buah nada dengan 2 jenis jarak (1/2 dan 1), sedangkan tangga nada diatonis ialah tangga nada yang tercipta dari 5 buah nada dengan jarak tertentu.

6. Tempo
Tempo ialah ukuran kecepatan birama lagu. Semakin cepat suatu lagu dimainkan, maka semakin besar juga nilai tempo dari lagu tersebut. Unsur-unsur seni musik yang satu ini digolongkan menjadi 8, yaitu Largo (Lambat Sekali), Lento (Lebih Lambat), Adagio (Lambat), Andante (Sedang), Moderato (Sedang Agak Cepat), Allegro (Cepat), Vivace (Lebih Cepat), dan Presto (Cepat Sekali).

7. Dinamik
Dinamik merupakan tanda untuk memainkan nada dengan volume nyaring atau lembut. Di antara unsur-unsur seni musik yang lain, dinamika menjadi unsur yang paling kuat menunjukkan perasaan yang terkandung dalam suatu komposisi musik.
Dinamika penting untuk mengekspresikan apakah sebuah lagu memiliki nuansa sedih, riang, agresif, dan datar.
Dinamika dinotasikan dalam singkatan sebagai berikut f (forte), ff (fotissimo), fff (forte fortissimo), mf (mezzo forte), p (piano), pp (pianissimo), ppp (piano pianissimo), mp (mezzo piano), > (crescendo), dan < (decrescendo).

8. Timbre

Timbre adalah kualitas atau warna bunyi. Unsur seni musik satu ini keberadaannya sangat dipengaruhi sumber suara dan cara bergetarnya. Timbre yang dihasilkan alat musik tiup pasti akan berbeda dengan timbre yang dihasilkan dari alat musik petik, kendatipun keduanya dimainkan dalam nada yang sama.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Pengertian Seni Musik Bagi Para Ahli"

Posting Komentar