15 Jenis-Jenis Aliran Seni Musik terlengkap Beserta Penjelasannya

Jenis-Jenis Aliran Musik

Hello sahabat Jaga Music kali ini saya akan membahas seputar jenis genre musik. Genre musik bisa didefinisikan dengan teknik musik, gaya, konteks, dan tema musik. Pada umumnya musik dikelompokkan berdasarkan kegunaanya dikelompokkan dalam menjadi tiga yaitu musik seni, musik populer, dan musik tradisional.

A. Musik Seni sering disebut Art Music

Musik Seni sering disebut dengan musik serius dan musik sejenis avant garde atau kontemporer. Musik seni merupakan istilah pengelompokkan musik yang mengacu pada teori bentuk musik etnik , klasik eropa atau jenis musik entnik lainnya yang diambil sebagai dasar komposisinya. Jenis musik ini biasanya tidak mudah dimakan oleh waktu sehingga dapat bertahan lama. Beberapa tokoh komponis Indonesia yang menciptakan jenis musik ini antara lain yaitu Michael Asmara, Iwan Gunawan, Dody Sattya E Gustdiman, Amir Pasaribu, Slamet Abdul Syukur, Otto Sidharta, Tony Prabowo, I Wayan Sadre, Rahayu Supanggah Dan Sebagainya.

• Musik Klasik

Musik Klasik sering menunjuk ke Musik Klasik Persia juga India akan tetapi lebih biasanya suka merujuk ke Musik Klasik Eropa karena memiliki beberapa periode yaitu klasik, romantik, dan barok. Musik Klasik juga biasa mengacu ke tradisi kesenian barat, musik orkesta, dan musik kristiani sekitar abad ke 9 sampai abad ke 20.

Musik Klasik di Eropa dahulu sering dipergunakan untuk mengiringi Raja ataupun keperluan lagu di Gereja. Seiring perkembangan waktu mulai bermunculan juga musik klasik untuk keperluan lain misalnya seperti menggambarkan visual secara audio yaitu seperti lagu Cat and Mouse yang menggambarkan kebiasaan kucing mengejar tikus.

Berdasarkan bentuk musiknya Musik Klasik Eropa dibedakan menjadi musik populer dan musik non eropa terutama dalam sistem notasi musiknya yang digunakan pada abad ke 16. Notasi musik ini digunakan oleh komponis yang bertujuan memberikan petunjuk kepada pembawa musik tentang nada tinggi, ritme individual, metrum, kecepatan, dan pembawaan yang tepat dalam sebuah karya musik. Dengan begitu ini membatasi adanya improvisasi dan ornamentasi ad libitium yang sering ada pada musik populer maupun non eropa.

B. Musik Populer

Musik populer merupakan jenis musik yang digemari oleh masyarakat awam pada saat ini karena sesuai dengan keadaan zaman pada saat ini dengan begitu sangan mudah diterima oleh masyarakat karena sesuai dengan telinga kebanyakan orang. Aliran musik ini dapat ditemui di seluruh belahan dunia.

• Pop

Musik pop merupakan jenis musik yang sangat cocok dengan telinga masyarakat pada zaman sekarang ini, namun musik pop sering kabur dati batas batasnya sebab banyak musik pop yang dimasukkan ke kategori hip hop, country, rock dan yang lainnya.

• Ska, Raggae, dan Dub

Ska merupakan jenis aliran musik dari perpaduan musik tradisional mento (Jamaika) dengan musik R&B, yang kemudian berkembang menjadi musik reggae dan dub. Jenis ini merupakan jenis musik yang banyak diminati karena saat orang mendengarkan musik ini mereka akan terbawa suasana hatinya dan menikmati musik ini dengan enjoy selain itu jenis musik ini banyak mengandung pesan positif dan juga semangat.

• Jazz

Jazz merupakan aliran musik yang tercipta dai gabungan beberapa aliran musik yaitu blues, musik eropa, rigtime, dan musik band. Aliran Jazz juga memiliki beberapa subgenre seperti free jazz, cool jazz, smooth jazz, caf jazz, jazz fusion, bebop, hard bop, swing, dan dixieland.

• Blues

Blues merupakan perkembangan musik dari musik Afrika Barat yang berasal dari masyarakat Afro Amerika. Banyak genre musik pop yang terpengaruh oleh jenis aliran blues, seperti country, ragtime, big band, jazz, rock and roll,  rhythm and blues, dan yang lainnya.

• Rhythm and Blues

Jenis aliran ini merupakan jenis musik pop yang eksis pada tahun 1940-an sampai 1960-an. Jenis ini dikenalkan oleh masyarakat Afro Amerika.

• Gospel

Gospel merupakan jenis aliran musik yang diperkenalkan oleh orang Kristen kulit hitam di Amerika. Israel Houghton merupakan musisi yang pada saat ini masih menggunakan aliran musik gospel. Musik gospel juga dikenal dengan aliran musik rohani yang biasanya bertema keristen. Jenis aliran ini didominasi oleh vokal dan memiliki beberapa subgenre seperti urban contemporary gospel dan cuntemporary gospel.

• Rock

Musik Rock merupakan musik perpaduan dari berbagai genre pada akhir tahun 1940-an, yang pada saat itu bentuk awal aliran ini adalah rock and roll, dan musisi yang meggunakan aliran ini pada saat itu adalah Elvis Presley, Buddy Holly, Bill Haley, dan Chuck Berry. Dan pada tahun 1960-an musik ini menjadi lebih populer oleh grup musik inggris yaitu The Beatles.

Setelah terkenalnya oleh The Beatles musik rock mengalami perkembangan dari waktu ke waktu seperti berkembang menjadi psychedelic rock kemudian menjadi progressive rock. Dengan eksisnya band The Who dan The Yardbird mengalami perkembangan kembali menjadi hard rock dan kemudian menjadi heavy metal. Kemunculan band Sex Pistol, The Clash, dan The Ramones pada akhir 1970-an musik rock mengalami perkembangan menjadi punk rock.

• Metal & Hardcore

Musik Metal sering dikenal dengan genre musik yang keras akan tetapi genre ini juga ada yang terkesan slow. Genre Metal dikenal keras karena memiliki gaya vokal pigsquel, growl, dan scream. Dan genre Metal memiliki beberapa subgenre seperti metalcore, deathcore, screamo, black metal, hardcore, post hardcore, electronic hardcore dan yang lainnya.

• Funk

Daerah Louisiana merupakan sumber dari aliran funk pada tahun 1960-an. Musik ini banyak dikenal bunyi gitar ritme tajam, dominan perkusi, jazz yang kuat, ritme yang sering terpotong singkat, dan irama-irama afrika. Musik funk sendiri memiliki beberapa turunan seperti Funk Rock dan P-Funk.

• Electronic

Musik elektronik dipelopori oleh Pierre Schaeffer, Karlheinz Stockhausen, dan John Cage. Musik elektronik muncul pada tahun 1950-an dan 1960-an sebelum adanya synthesizer.

C. Musik Tradisional

Musik tradisional merupakan music yang dipertahankan oleh masyarakat secara turun temurun bukan hanya untuk sarana hiburan akan tetapi ada juga yang digunakan sebagai sarana komunikasi antara manusia dan penciptanya menurut kepercayaan masing-masing. Selain itu music tradisional berasal dari kebudayaan lokal, jika di Indonesia seperti gamelan, sasando, dan angklung, akan tetapi ada juga yang berasal dari pengaruh kebudayaan luar seperti marawis, keroncong, dan gambang kromong.

•  Dangdut

Dangdut merupakan musik yang memiliki nuansa melayu dan india. Musik dangdut juga sering dipandang rendah akan tetapi dengan banyaknya prestasi membuat musik dangdut menjadi lebih bekelas bahkan tak hanya di negeri asalnya yaitu Indonesia tapi hingga ke berbagai Negara.

• Latin

Musik Latin sering merujuk pada musik Amerika latin seperti musik dari Amerika Selatan,  Amerika Tengah, Karibia dan bahkan Meksiko. Musik latin sendiri memiliki subgenre yaitu samba.

• Country

Musik country berkembang di kota Nashville, music ini dipengaruhi oleh blues dan merupakan budaya Amerika, dan beberapa artis country yang mengenalkan musik ini adalah Buck Owens dan Merle Haggard.

sekian pembahasan kami tentang jenis-jenis aliran musik semoga dapat bermanfaat untuk sobat Jaga Music dan jangan lupa baca juga tentang "Pengertian Musik dan Sejarahnya".

• Twitter
• Facebook
• Google
• Tumblr
• Pinterest

Subscribe to receive free email updates: